Kota Mojokerto-GEMA MEDIA: Pemerintah Kota Mojokerto kembali menggelar Festival Bakar Sate guna memeriahkan perayaan Hari Raya Idul Adha sekaligus menyemarakkan Hari Jadi Ke-106 Kota Mojokerto. Digelar Senin (17/6/2024) malam di Halaman Parkir GOR Seni Majapahit Kota Mojokerto, Festival Bakar Sate ini antusias dipadati ribuan masyarakat.


Tidak hanya adu cita rasa dan kreasi bagi para peserta festival, ribuan sate gratis juga dibagikan kepada warga yang hadir. Sontak, hal ini menjadi magnet tersendiri bagi warga masyarakat Kota Mojokerto.


"Ini sesuatu yang menarik, dan saya harapkan ini bisa menjadi sebuah kalender event tahunan yang tidak hanya bisa dinikmati masyarakat Kota Mojokerto tapi kedepan juga regional, bahkan nasional," ungkap Pj. Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro.

Sosok yang akrab disapa Mas Pj ini juga mengapresiasi guyub rukun dan semangat kebersamaan yang tampak pada Festival Bakar Sate ini. Keseruan semakin terasa saat Mas Pj meninjau setiap stand dan aktif merespon atraksi peserta. Berbagai yel-yel, gerakan dan kostum menarik pun ditampilkan oleh para peserta.


Ada yang tampil dengan gaya Kerajaan Majapahit, lengkap dengan kostum Raja dan Patih Gajahmada. Ada juga yang mengenakan kostum sapi, juga ada yang mengenakan kostum domba. Begitu juga dengan desain stand juga beraneka ragam.


“Melihat antusiasme masyarakat sungguh istimewa. Mereka ada yang menggunakan kostum patih Gajahmada sampai Raja Majapahit. Menunjukkan kebanggaan warga Mojokerto sebagai keluarga besar Majapahit,” tegas Mas Pj.

Tidak hanya itu, pihaknya berharap kegiatan yang meningkatkan guyub rukun semacam ini bisa terus digelar. Sebab kegiatan ini juga bisa meningkatkan rasa cinta warga pada Kota Mojokerto.


Dalam Festival Bakar Sate juga dilombakan berbagai kategori, diantaranya yel-yel terbaik, kostum terbaik, dekorasi terbaik, serta rasa sate terlezat. Dari berbagai kategori tersebut, juara I sate terlezat diraih Hotel Ayola. Sedangkan juara umum Festival Bakar Sate diraih TP-PKK Kota Mojokerto.(dit/an)