Wali kota Mojokerto bersama kelurahan pemenang dua kategori utama dalam Kampung Bersih Berbudaya Award Tahun 2023 - Zan
Kota Mojokerto - GEMA MEDIA :Pemkot Mojokerto menggelar Malam Anugerah Kampung Bersih Berbudaya Award Tahun 2023 di GOR Seni Mojopahit, Senin (27/11) malam. Ini merupakan ajang apresiasi dan penyerahan penghargaan bagi kelurahan se-Kota Mojokerto yang telah mengikuti sejumlah kategori lomba yang ada.
Wali Kota Ika Puspitasari hadir langsung dan menyerahkan hadiah untuk kategori utama, yaitu Kampung Terkompak dan Tervavorit, yang diraih oleh Kelurahan Sentanan. Serta, Juara Umum Kampung bersih berbudaya Tahun 2023 yang dimenangkan oleh Kelurahan Wates.
Acara awarding malam tadi juga menampilkan tarian khas Kota Mojokerto - Zan
Pihaknya begitu mengapresiasi antusiasme warga dan masyarakat dari 18 kelurahan se-Kota Mojokerto yang telah berpartisipasi dalam mengikuti berbagai rangkaian permlombaan yang digelar Pemkot Mojokerto.
"Apresiasi saya kepada para lurah yg sudah menjadi penggerak di level terbawah, mewakili Pemkot Mojokerto, dalam mengajak masyarakat untuk berpola hidup bersih dan sehat, dan menjadi warga kota Mojokerto yang berbudaya," tambah wali kota.
Bangga! Wali kota berfoto bersama masyarakat dengan pemenang sejumlah kategori lomba - Zan
Selain dua tadi, juga terdapat kategori lainnya yaitu Kampung Terbersih, Kampung Pengelolaan Sampah terbaik, Kampung Terinovasi Produk Pengolahan Sampah, Kampung Berbudaya Terbaik, Yel-yel Gempur Rokok Ilegal Terbaik, serta Tari Jingle Kota Mojokerto Terbaik.
Melalui berbagai ajang lomba tersebut, sosok yang akrab disapa Ning Ita ini mengajak masyarakat Kota Mojokerto untuk senantiasa menunjukkan semangat menjadi daerah yang terbaik di berbagai bidang, meskipun dikenal sebagai daerah tingkat dua terkecil di Jawa Timur.
"Maka kita harus tunjukkan semangat kita, menjadi daerah yang kecil, namun memiliki daya saing yang tertinggi di antara daerah-daerah lain se-Indonesia," terang Ning Ita.
Selain itu, ia juga mengajak seluruh masyarakat Kota Mojokerto khususnya para lurah, yang menjadi tonggak terbawah dalam pelayanan publik kepada masyarakay, untuk terus melakukan inovasi tiada henti. Karena inovasi adalah jawaban atas tuntutan masyarakat yang begitu dinamis dan disruptif.
"Dengan inovasi, kita akan mampu menyelesaikan apapun yang menjadi persoalan. Dengan inovasi kita akan mampu memberi solusi atas perubahan tuntutan zaman. Jangan pernah lelah untuk terus berinovasi," tegas Ning Ita.
Selain Anugerah Kampung Bersih Berbudaya Award, malam itu juga bertepatan Closing Ceremony Mojo Spirit Festival. Dimana dilakukan penyerahan penghargaan bagi para pemenang dalam sejumlah lomba yang digelar dalam rangkaian Mojo Spirit Festival sejak Jumat (24/11) lalu.
Antara lain yaitu Festival Golden Memorist, Fashion show kategori remaja dan dewasa, serta Festival Hadrah Banjari Putra dan Festival Sholawat Putri. Selain itu, acara juga dimeriahkan dengan bintang tamu penyanyi Brodin dan Tasya Rosmala. (EL)
